Ada satu pertanyaan klasik saat akan memeriksa mobil, berapa lama waktu inspeksi mobil bekas? Jika Anda tengah mencari mobil bekas, informasi soal ini penting Anda ketahui.
Durasi inspeksi bisa menentukan seberapa detail teknisi memeriksa mobil, seberapa cepat Anda mendapat gambaran kondisi kendaraan, sekaligus seberapa yakin Anda untuk melanjutkan ke tahap pembelian.
Tanpa gambaran waktu yang jelas, Anda bisa salah menilai. Jika terlalu cepat membuat hasil terasa asal-asalan, terlalu lama bisa bikin Anda ragu apakah mobilnya bermasalah.
Baca Juga: 4 Cara Inspeksi Mobil Bekas yang Benar, Wajib Cek Detail!
Kenapa Tahu Durasi Inspeksi Mobil Penting bagi Anda?
Buat sebagian orang, waktu inspeksi mungkin terlihat sepele. Tapi sebenarnya, durasi ini bisa jadi penentu kualitas hasil pemeriksaan sekaligus memengaruhi keputusan Anda dalam membeli mobil bekas.
Kalau inspeksi berlangsung terlalu cepat, risikonya ada bagian yang terlewat. Misalnya, teknisi hanya sekilas cek mesin tanpa benar-benar menguji sistem pendingin atau kelistrikan.
Akibatnya, Anda bisa terjebak membeli mobil yang tampak oke di luar, tapi menyimpan masalah di dalam.
Sebaliknya, kalau inspeksi berjalan terlalu lama, Anda mungkin curiga mobilnya punya masalah besar, atau justru merasa prosesnya tidak efisien.
Lebih dari itu, pengetahuan soal durasi inspeksi juga membantu Anda mengatur ekspektasi.
Anda tidak perlu gelisah kalau inspeksi memakan waktu satu jam, karena itu memang standar normal.
Dan Anda juga tidak gampang terkecoh kalau ada layanan yang menawarkan inspeksi kilat 15 menit saja.
Baca Juga: Kenali 5 Ciri-ciri Jasa Inspeksi Mobil Terpercaya – CarsCheck
Sebenarnya, Berapa Lama Waktu Inspeksi Mobil Bekas?
Ingin tahu inspeksi mobil berapa lama? Cek lengkap di sini:
1. Waktu Umum Inspeksi, Sekitar 40 – 60 Menit
Mayoritas layanan inspeksi butuh waktu sekitar 45 sampai 60 menit. Jika Anda menggunakan jasa dari CarsCheck, durasi umum jatuh di rentang 40 – 60 menit.
Sedangkan untuk pengujian lain, rata-rata inspeksi berlangsung satu jam setelah booking.
Angka itu masuk akal, karena teknisi harus memeriksa mesin, kelistrikan, bodi, rangka, interior, ban, sampai fitur tambahan seperti sunroof atau sensor parkir.
Apalagi kalau mobil punya sistem hiburan modern atau perangkat elektronik canggih, teknisi pasti butuh waktu ekstra buat ngetes satu per satu.
Jadi satu jam terasa pas, tidak terlalu lama tapi cukup buat memastikan mobil masih layak.
2. Bisa Lebih Lama Kalau Mobil Rumit
Durasi inspeksi mobil bekas bisa lebih lama, terutama jika mobilnya rumit. Jangan kaget kalau inspeksi molor jadi lebih dari sejam.
Mobil-mobil dengan fitur lengkap atau teknologi modern (misalnya SUV dengan banyak sensor atau mobil keluaran terbaru dengan sistem hybrid) biasanya bikin proses pemeriksaan tambah lama.
Teknisi tidak akan hanya melihat sekilas, tapi harus mengetes tiap komponen agar hasil inspeksi valid.
Semakin kompleks mobilnya, maka semakin banyak checklist yang harus dilalui. Jadi buat Anda yang memang mengincar mobil bekas premium, jangan kaget kalau waktunya agak lama.
Anggap saja itu investasi waktu agar Anda tahu persis kondisi kendaraan yang akan Anda beli.
Baca Juga: 5 Checklist Inspeksi Mobil yang Perlu Diperiksa – CarsCheck
3. Ada Juga Jasa Inspeksi yang Durasinya Lebih Cepat
Kabar baiknya, ada juga layanan inspeksi yang bisa selesai dalam waktu singkat. Biasanya, kalau teknisi yang berpengalaman bisa menyelesaikan inspeksi dalam 20 – 30 menit saja.
Ini biasanya berlaku kalau mobil dalam kondisi relatif prima, dan inspektornya sudah sangat paham “jalan pintas” dalam memeriksa bagian vital.
Tapi perlu Anda catat, ini bukan standar umum. Angka 20 – 30 menit lebih cocok disebut pengecualian untuk kasus ideal.
Kalau Anda datang dengan mobil yang pernah tabrakan atau punya riwayat perbaikan besar, kecil kemungkinan proses inspeksi bisa secepat itu.
Namun, cepat bukanlah segala. Hal terpenting dalam pembelian mobil bekas adalah keakuratan inspeksi untuk tahu kualitas mobil sebenarnya.
Kalau mau yang akurat, tepat, dan durasi inspeksi ideal, hubungi tim CarsCheck sekarang juga!
Erwin Juntoro telah menggeluti dunia otomotif sejak tahun 2018. Dengan latar belakang pendidikan dari SMK Otomotif, Erwin memiliki keterampilan yang baik mengenai kelistrikan, mesin, transmisi, dan modifikasi kendaraan. Saat ini ia aktif berbagi pengetahuan di website CarsCheck.
