Sebelum membeli mobil bekas, penting untuk menggunakan penyedia jasa inspeksi terlebih dahulu. Sebab, terdapat berbagai dampak mengabaikan inspeksi mobil yang akan merugikan bagi Anda pada kemudian hari.

Banyak dari kalangan masyarakat telah memilih mobil bekas karena alasan keterbatasan anggaran. Tetapi tidak sedikit yang justru meremehkan proses inspeksi. Padahal, efeknya bisa menyelamatkan dari berbagai risiko yang tak diinginkan.

Pasalnya, masih banyak berbagai oknum tidak bertanggung jawab menyediakan mobil yang tidak sesuai deskripsi. 

Bisa saja, Anda akan bertanggung jawab untuk menghadapi segala kelalaian oknum tersebut terkait mobil yang telah Anda beli.

Jadi, apa yang terjadi jika mengabaikan proses inspeksi mobil? Apa saja risiko yang akan setiap konsumen hadapi?

Dampak Mengabaikan Inspeksi Mobil

Umumnya, terdapat empat dampak jika Anda mengabaikan proses inspeksi mobil. Semuanya merupakan risiko yang akan Anda rasakan sebagai konsumen:

1. Potensi Rugi

Mungkin Anda menjadi salah satu yang tergiur mobil bekas dengan harga kelewat murah. Tapi tunggu dulu! Bisa saja mobil seperti ini memiliki berbagai kerusakan tersembunyi. Anda tentu membutuhkan hasil pemeriksaan mobil tersebut.

Hal ini juga berlaku pada produk mobil bekas dengan harga kelewat mahal. Sering sekali, mobil dengan harga jual tinggi itu tidak sesuai ekspektasi konsumen.

Tentu Anda tidak ingin mobil sudah mengalami kerusakan hanya beberapa bulan pemakaian bukan? Demi menghindari risiko itu, penting untuk melakukan inspeksi untuk menjamin kualitasnya.

Baca Juga: 4 Manfaat Inspeksi Mobil Bekas secara Berkala, Wajib Catat!

2. Repot Mengeluarkan Berbagai Pengeluaran Tambahan

Terkait dengan dampak mengabaikan inspeksi mobil bekas pertama, Anda bisa saja mengeluarkan pengeluaran tambahan pasca pembelian. Pasalnya, bisa saja Anda berujung rugi sangat besar.

Benar, saat tidak melakukan inspeksi, Anda tidak akan tahu bagaimana kondisi mobil tersebut sesungguhnya. Baik dari mesin, interior, dan eksterior. Anda pun akan kaget ketika mobil mengalami kerusakan yang tak kasat mata.

Lantas, mau tidak mau, Anda harus mengeluarkan biaya tidak sedikit. Apalagi jika kerusakannya sangat banyak dan berat, bukan tidak mungkin biaya tersebut mencapai nilai fantastis.

Baca Juga: 7 Cara Mengevaluasi Kualitas Layanan Inspeksi Mobil Bekas

3. Ketidakpastian Kondisi Mobil

Dampak buruk mobil bekas jika tidak melalui inspeksi selanjutnya adalah Anda tidak akan tahu bagaimana kondisinya. 

Sebagaimana yang telah menjadi pembahasan pada poin kedua, Anda tidak akan tahu bagaimana kondisi secara aktual.

Inspeksi mobil bekas sendiri bertujuan untuk memeriksa setiap aspek mobil secara menyeluruh. Aspek ini telah mencakup setiap komponen terkait mesin dan transmisi, interior, dan eksterior.

Nantinya, tim inspektor akan memeriksa secara mendalam bagaimana kondisi mobil tersebut. 

Tim inspektor kemudian akan bisa menentukan apakah mobil tetap layak pakai dan masih berkualitas.

Baca Juga: 6 Tips Inspeksi Ban Mobil Secara Mandiri, Mudah Banget!

4. Minim Garansi

Jika mobil lulus inspeksi, Anda bisa mendapatkan garansi. Garansi tersebut bisa berupa bantuan layanan darurat jika ada kerusakan tidak terduga. Sayangnya, jika mengabaikan proses ini, garansi tidak akan Anda dapatkan.

Garansi dari penyedia jasa inspeksi mobil ini akan memudahkan Anda untuk menghemat waktu dan uang. Sekali lagi, kemudahan ini tidak akan Anda dapatkan ketika tidak melalui proses inspeksi.

CarsCheck, Layanan Inspeksi Mobil Terpercaya di Seluruh Indonesia

Masih mau terkena dampak mengabaikan inspeksi mobil seperti tadi? Jika tidak, pastikan untuk melakukan inspeksi mobil bekas untuk menghindarinya! 

Tentunya, CarsCheck dapat membantu Anda untuk memastikan apakah mobkas tersebut tepat.

CarsCheck menyediakan layanan cek mobil bekas yang telah terpercaya di seluruh Indonesia. Hanya mulai dari Rp299.000, Anda bisa mendapatkan hasil lengkap, menyeluruh, dan akurat.