Mengangkat wiper mobil saat parkir sering dilakukan oleh banyak pengemudi, terutama ketika kendaraan diparkir di luar ruangan. Tindakan ini telah menjadi kebiasaan umum, tetapi banyak orang masih bertanya-tanya apakah benar-benar diperlukan atau hanya sekadar mitos.
Alasan Mengangkat Wiper
1. Mencegah Wiper Menempel pada Kaca
Salah satu alasan utama mengapa banyak pengemudi mengangkat wiper saat parkir adalah untuk mencegah wiper menempel pada kaca. Hal ini sering terjadi ketika mobil diparkir di luar ruangan dalam kondisi cuaca ekstrem, seperti salju atau suhu dingin yang sangat rendah. Karet wiper bisa membeku dan menempel pada kaca, yang dapat merusak karet wiper saat diaktifkan.
2. Melindungi Karet Wiper dari Panas Matahari
Alasan lain adalah melindungi karet wiper dari paparan sinar matahari langsung. Sinar UV dapat menyebabkan karet wiper mengeras dan retak seiring waktu. Dengan mengangkat wiper, pemilik mobil berharap dapat memperpanjang umur karet wiper dengan mengurangi paparan langsung terhadap sinar matahari.
3. Memudahkan Pembersihan Kaca
Mengangkat wiper juga memudahkan pembersihan kaca depan mobil. Ketika wiper diangkat, pengemudi dapat membersihkan kaca secara menyeluruh tanpa terhalang oleh bilah wiper.
Manfaat Mengangkat Wiper
1. Mencegah Kerusakan Karet Wiper
Seperti disebutkan sebelumnya, mengangkat wiper dapat mencegah kerusakan karet wiper akibat menempel pada kaca dalam kondisi cuaca dingin atau panas. Ini dapat memperpanjang umur pakai wiper dan menghemat biaya penggantian.
2. Mengurangi Risiko Wiper Rusak
Ketika wiper menempel pada kaca dan diaktifkan secara paksa, ada risiko motor wiper bekerja terlalu keras dan bisa rusak. Dengan mengangkat wiper, risiko ini dapat diminimalkan.
3. Memudahkan Pengemudi
Dalam kondisi cuaca dingin dengan embun beku atau salju, mengangkat wiper memudahkan pengemudi untuk membersihkan kaca sebelum memulai perjalanan. Ini memastikan visibilitas yang baik dan keselamatan berkendara.
Kekurangan Mengangkat Wiper
1. Kerusakan pada Pegas Wiper
Mengangkat wiper dalam jangka waktu yang lama dapat merusak pegas yang menahan wiper pada tempatnya. Pegas yang lemah dapat mengurangi tekanan wiper pada kaca, sehingga kinerja pembersihan menjadi kurang optimal.
2. Risiko Kehilangan atau Kerusakan Wiper
Ketika wiper diangkat, ada risiko wiper tersenggol oleh orang yang lewat atau kendaraan lain, yang dapat menyebabkan kerusakan atau kehilangan. Ini terutama berlaku di area parkir yang ramai atau sempit.
3. Penampilan Estetika
Bagi beberapa orang, mengangkat wiper mungkin dianggap mengganggu penampilan estetika mobil. Mobil dengan wiper yang terangkat bisa terlihat kurang rapi atau menarik.
Pendapat Ahli
1. Pendapat Mekanik Otomotif
Beberapa mekanik otomotif menyarankan mengangkat wiper dalam kondisi cuaca ekstrem sebagai langkah preventif untuk mencegah kerusakan pada karet wiper dan motor wiper. Mereka menekankan bahwa tindakan ini dapat menghemat biaya perbaikan dan penggantian.
2. Pendapat Produsen Mobil
Produsen mobil biasanya tidak memberikan saran khusus untuk mengangkat wiper saat parkir. Manual pemilik kendaraan umumnya tidak mencantumkan tindakan ini sebagai bagian dari perawatan rutin. Namun, beberapa produsen mungkin menyarankan tindakan ini dalam situasi tertentu berdasarkan iklim atau kondisi cuaca.
3. Pendapat Ahli Cuaca
Ahli cuaca menunjukkan bahwa mengangkat wiper dalam kondisi salju atau es memang membantu mencegah karet wiper menempel pada kaca. Mereka merekomendasikan penggunaan pelindung kaca atau bahan anti-embun sebagai alternatif jika mengangkat wiper dianggap merepotkan.
Panduan Praktis
1. Mengangkat Wiper di Musim Dingin
Jika Anda tinggal di daerah dengan musim dingin yang keras, mengangkat wiper saat parkir di luar ruangan bisa menjadi langkah yang bijak. Ini akan mencegah karet wiper membeku dan menempel pada kaca, serta memudahkan pembersihan salju dan es.
2. Menggunakan Pelindung Wiper
Alternatif lain adalah menggunakan pelindung wiper yang tersedia di pasaran. Pelindung ini dapat mencegah karet wiper dari paparan sinar UV dan cuaca ekstrem, tanpa harus mengangkat wiper.
3. Perawatan Rutin Wiper
Lakukan perawatan rutin pada wiper, seperti membersihkan karet wiper secara berkala dan menggantinya setiap 6-12 bulan. Perawatan yang baik akan memastikan wiper berfungsi dengan optimal dan tidak mudah rusak.
4. Parkir di Tempat Teduh
Jika memungkinkan, parkirlah mobil di tempat yang teduh atau di garasi. Ini akan mengurangi paparan terhadap cuaca ekstrem dan menjaga kondisi karet wiper tetap baik.
5. Menghindari Kebiasaan Buruk
Hindari kebiasaan buruk seperti mengaktifkan wiper pada kaca yang kering atau terlalu kotor, karena ini dapat mempercepat keausan karet wiper.
Sesuaikan kebutuhan.
Mengangkat wiper saat mobil diparkir adalah tindakan yang memiliki manfaat dan kekurangannya sendiri. Dalam kondisi cuaca ekstrem seperti salju atau panas terik, tindakan ini bisa membantu melindungi karet wiper dan memudahkan pembersihan kaca. Namun, ada juga risiko kerusakan pada pegas wiper dan potensi gangguan estetika.
Keputusan untuk mengangkat wiper sebaiknya disesuaikan dengan kondisi cuaca dan kebiasaan berkendara Anda. Menggunakan pelindung wiper dan melakukan perawatan rutin bisa menjadi alternatif yang efektif untuk menjaga wiper tetap dalam kondisi baik tanpa perlu mengangkatnya setiap kali parkir. Pada akhirnya, yang terpenting adalah menjaga visibilitas dan keselamatan berkendara dengan memastikan wiper selalu dalam kondisi optimal.
