Tengah mencari mobil bekas? Jangan lupa test drive unitnya. Kalau belum tahu caranya, ikuti panduan test drive mobil bekas dari kami!
Test drive ini penting karena deskripsi di media sosial atau internet, mungkin mobilnya dalam kondisi bagus. Apalagi kalau melihat langsung, terkadang unitnya tampak mulus-mulus saja.
Tapi, coba test drive. Bisa jadi ada masalah yang baru bisa terasa ketika Anda mencoba mengujinya secara langsung. Selain itu, proses penilaian akan kondisi mobil juga bisa lebih akurat kalau test drive.
Daftar Isi :
TogglePanduan Test Drive Mobil Bekas
Lantas, seperti apa cara test drive mobil bekas untuk tahu masalah, performa, dan kondisi sebenarnya dari mobil? Cek sini:
1. Ketahui Kondisinya Saat Anda Menyalakan Mesin Mobilnya
Panduan paling awal adalah untuk tahu kondisi mesinnya. Ini bisa Anda lakukan saat baru pertama kali menyalakannya.
Jika ingin mengeceknya, selalu pertanyakan ini:
- Apakah Anda kesulitan saat akan menyalakannya?
- Adakah suara mesin aneh yang berbeda?
- Apakah terdapat asap yang keluar ketika mesin nyala?
- Bagaimana kondisi indikator yang ada di panel instrumen?
Semua pertanyaan ini harus terjawab. Jika tak ingin kesulitan, maka bawalah kertas atau pakai ponsel untuk Anda bubuhkan ceklis.
2. Performa Mesin
Kemudian, panduan test drive mobil bekas selanjutnya adalah mengetahui performa mesin.
Adapun hal yang harus Anda pastikan seperti:
- Akselerasi dan tenaga: Anda bisa nilai bagaimana akselerasi seperti respon cepat dari mesin, halusnya pengiriman tenaga dari mesin, serta konsistensinya.
- Mesin ketika idle: saat dalam kondisi diam, maka mesinnya harus halus tanpa getaran dan suara yang aneh. Kalau kasar, maka ada tanda masalah tuning mesin.
- Efisiensi bahan bakar: coba cek juga seperti apa konsumsinya ketika Anda kendarai dan bandingkan dengan rate efisiensi bahan bakar dari pabrikan.
- Suhu mesin: cek pula indikator suhu mesin guna memastikan mobil dalam keadaan normal.
- Tingkat kebisingan: cek apakah ada kebisingan berlebihan atau tidak. Kalau bising, artinya ada tanda keausan maupun masalah mekanis pada mesin.
3. Cek Performa Transmisi
Dalam test drive mobil bekas, Anda bisa mengecek seperti apa performa transmisinya. Seperti apa cara mengeceknya?
Pertama, Anda harus memastikan seperti apa pemindahan giginya. Buat yang transmisinya otomatis, maka pastikan perpindahannya halus tanpa slip atau adanya hentakan.
Sedangkan buat mobil manual, maka periksa apakah ada suara gesekan atau hambatan ketika pindah gigi.
Kedua, Anda bisa memastikan seperti apa responsivitasnya, ada suara tidak normal atau tidak ketika kecepatan tertentu, sampai dengan keterlambatan perpindahan.
Kemudian, pastikan juga tidak terjadi slip gigi ketika menggunakan mobilnya.
4. Handling dan Suspensi
Handling dan suspensi juga harus Anda cek. Anda harus mengetahui seperti apa rasa ketika mengemudi mobilnya di kecepatan tertentu dan cek apakah terdapat titik mati dan longgar yang berlebihan di bagian kemudi.
Jangan lupa, pastikan untuk mengendarai mobil di berbagai jenis jalan baik itu jalanan kota, tol, hingga jalanan berkelok. Bisa juga dengan melewati jalan tak rata atau polisi tidur.
5. Sistem Pengereman
Terakhir, test drive-nya juga harus menguji sistem pengeremannya. Anda bisa mengujinya dengan mengerem di berbagai kecepatan untuk tahu efektivitasnya.
Kemudian, perhatikan adakah suara tidak normal, getaran, rem fading, atau seperti apa rasa pedalnya ketika Anda menginjak rem.
Dengan panduan test drive mobil bekas ini, Anda bisa tahu seperti apa performa mobil yang sebenarnya.
Ribet? Serahkan aja ke jasa inspeksi mobil dari CarsCheck. Biar kami yang test drive dan memeriksa keamanan, kenyamanan, fitur, mesin, transmisi, dan semua bagiannya untuk Anda. Hubungi sekarang!