Tahukah Anda bahwa busi merupakan komponen penting yang dapat menghasilkan bunga api untuk proses pembakaran kendaraan. Apabila busi bermasalah, otomatis kendaraan Anda tidak akan berfungsi prima. Oleh karena itu, Anda perlu tahu apa saja ciri busi mobil lemah.
Pasalnya, masih banyak orang yang mengabaikan kesehatan busi dan menunggu sampai kerusakan fatal terjadi. Padahal, alih-alih harus memperbaiki dan merogoh kocek yang lumayan, bukankah lebih baik mengenali pencegahannya sejak awal?
Anda tidak perlu khawatir karena proses pendeteksian busi mobil lemah sangatlah mudah. Tidak perlu sampai harus effort ke bengkel.
Baca Juga: 7 Ciri Ciri Busi Mobil Harus Diganti Demi Optimalkan Mesin
Daftar Isi :
Toggle7 Ciri Busi Mobil Lemah yang Bisa Anda Cek Sendiri!
Beberapa cirinya antara lain adalah mobil susah saat Anda nyalakan, mesin seperti mengeluarkan suara aneh, dan sebagainya. Anda simak saja beberapa ciri saat busi lemah.
1. Mesin Mobil Sulit Nyala
Ciri pertama yang bisa menjadi salah satu penanda adalah ketika Anda kesulitan menyalakan mesin. Fungsi pembakaran yang terletak pada busi tidak akan maksimal apabila kondisinya lemah sehingga mesin perlu waktu lebih lama untuk menyala.
Meskipun faktor busi tidak menjadi penyebab satu-satunya saat mesin susah nyala, tapi tidak ada salahnya Anda mengecek kondisi busi. Dengan mengetahui penyebab pastinya sejak awal, mobil Anda tidak akan mendapatkan kendala.
2. Pada Posisi Idle, Mobil Akan Bergetar
Apa itu posisi idle? Posisi ini adalah ketika kendaraan tidak bergerak atau bergerak sangat pelan karena energi yang muncul relatif rendah. Apabila saat kondisi tersebut Anda merasakan ada getaran, bisa jadi letak masalahnya berada pada busi.
Selain muncul getaran, tanda lainnya juga bisa tampak saat Anda merasa sulit menginjak pedal gas. Jika Anda melihat tanda-tanda tersebut sudah muncul, bisa langsung mengecek bagian elektroda yang ada di ujung busi.
3. Terdengar Suara Tidak Wajar
Sepanjang mengoperasikan mobil, Anda tentu bisa mengenali suara-suara apa saja yang biasanya muncul. Apalagi mendadak Anda menemukan suara yang tidak wajar dari biasanya, maka itu ciri busi mobil lemah.
Bunyi aneh itu muncul biasanya saat kerja mesin lebih cepat karena akselerasinya sedang naik. Saat kenaikan terjadi, busi bisa saja terlalu lemah sehingga proses pembakaran tidak maksimal.
4. Bahan Bakar Terlalu Banyak Masuk ke Ruang Mesin
Sesuatu yang berlebihan tidaklah baik, termasuk saat mesin terlalu banyak mendapatkan asupan bahan bakar. Alhasil permukaan busi menjadi sering basah dan menyebakannya lebih cepat aus.
Tak hanya langsung mengenai busi, karburator juga mendapat efek buruk apabila bahan bakar terlalu banyak masuk ke ruang mesin.
Dalam jangka panjang, bukan hanya busi atau karburator saja yang rusak, tetapi kesehatan mesin Anda akan terganggu.
5. Warna Busi Jadi Gelap
Ciri-ciri busi mobil mati salah satu adalah warnanya berubah menjadi gelap. Memang busi bertugas sebagai tempat pembakaran mesin yang kerap mengalami perubahan warna karena sisa pembakaran. Anda bisa rajin mengelapnya agar tidak berubah menjadi kerak.
Namun, kalau Anda sudah melihat tetesan oli bahkan kerak berada di sekitar area busi, lebih baik Anda segera menggantinya. Ini bisa menjadi tanda bahwa busi Anda melemah atau bahkan bisa saja mati.
Baca Juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Busi Mobil Basah Karena Oli
6. Mesin Jadi Tidak Peka
Ciri busi mobil lemah bisa ditandai dengan kondisi mesin yang tidak peka atau kurang responsif. Mulai dari sulit terstarter, rem yang tidak cakram, sampai menurunnya tenaga tarikan mobil.
Pada tahap ini, Anda perlu segera membawa membawanya ke bengkel dan mengecek bagian busi. Pasalnya, tanda-tanda ini mengacu pada busi mobil Anda yang sedang lemah. Jika Anda biarkan, mesin lama-lama akan mati.
7. Sudah Mencapai Angka 20.000 Kilometer
Mesin mobil sangat berbeda dengan motor sehingga pada jangkauan tertentu, tanda-tanda busi mobil lemah akan muncul. Ini bisa Anda tandai saat speedometer menunjukkan jarak 20.000 kilometer.
Jika sudah mencapai jarak tersebut, sudah waktunya Anda mengganti busi karena akan berpengaruh terhadap bagian mesin lainnya.
Setelah itu pastikan Anda rajin mengecek speedometer dan mengganti busi setidaknya pada kelipatan 20.000 kilometer.
Cara Mengatasi Ciri Busi Mobil Lemah
Anda mungkin bingung bagaimana solusi yang bisa dilakukan. Kali ini, ada beberapa opsi yang bisa Anda pilih. Simak pembahasan berikut ini:
Baca Juga: Diagnosa Kerusakan Sistem Kelistrikan Mobil, Wajib Cek Ini!
1. Mengganti Busi yang Lebih Berkualitas
Solusi pertama yang bisa Anda lakukan adalah mengganti busi dengan yang lebih berkualitas. Jangan-jangan selama ini Anda belum memilih busi dengan kualitas terbaik sehingga permasalahan bagian busi sering muncul.
2. Lakukan Turun Mesin
Apabila salah satu ciri-ciri busi mobil sudah lemah muncul karena adanya tetesan oli pada bagian busi, maka Anda perlu melakukan turun mesin.
Cara ini akan membuat busi kembali berfungsi normal sekaligus membersihkan bagian dalam mesin yang penuh kotoran.
3. Membersihkan Busi Secara Berkala
Seperti yang telah terbahas sebelumnya bahwa pada jarak 20.000 kilometer, biasanya busi akan bermasalah.
Oleh karena itu, Anda perlu rajin mengecek busi secara berkala dan membersihkannya dengan menyeluruh. Anda bisa menjadwalkannya tiap sebulan sekali.
Demikian beberapa ciri busi mobil lemah dan cara mengatasinya. Apabila Anda ingin membeli mobil bekas yang aman, pakai garansi mobil bekas dari Carscheck.
Garansi ini merupakan jaminan biaya perbaikan saat kendaraan mengalami kerusakan. Selain itu, Anda juga bisa mengandalkan jasa inspeksi mobil bekas terpercaya dari kami.
Lebih dari 175 titik pengecekan yang kami layani sehingga akan memberikan jaminan rasa aman bagi Anda saat membeli mobil bekas. Yuk, hubungi kami sekarang juga!