Grand Livina Keluaran Pertama Tahun Berapa? Cari Tahu, Yuk!

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Print
grand livina pertama keluaran tahun berapa

Menjadi salah satu mobil nyaman untuk digunakan bersama keluarga banyak pengguna yang bertanya-tanya, kira-kira Grand Livina keluaran pertama tahun berapa?

Mengetahui pertanyaan itu pastinya tidak heran lagi. Grand Livina sebagai salah satu mobil populer karena harganya yang miring pastinya mengundang rasa penasaran. 

Namun tenang saja, kami akan membahasnya secara detail pada artikel kali ini.

Grand Livina Keluaran Pertama Tahun Berapa?

Keluaran brand mobil terkenal Nissan, Grand Livina pertama kali ada di Indonesia pada bulan April tahun 2008 lalu. Pertama kali meluncur, mobil ini memberikan dua pilihan menarik yaitu mobil dengan 5 penumpang atau 7 penumpang.

Tipe pertama Grand Livina yang diluncurkan adalah SV, SX, dan Ultimate. Baru di tahun 2010 kembali launching varian Highway Star (HWS).

Namun, seiring dengan perkembangannya justru harga Grand Livina anjlok secara tiba-tiba. Tidak hanya karena kalah saing, tetapi cukup banyak penyakit mobil Grand Livina yang jarang orang ketahui

Penyebab Harga Grand Livina Anjlok

Menelisik lebih jauh mengenai mobil yang pernah menjadi primadona satu ini, ada beberapa faktor yang membuat Grand Livina bekas saja bisa Anda beli dengan harga murah, antara lain:

1. Persoalan Internal dalam Perusahaan

Faktor pertama adalah permasalahan yang tidak banyak pelanggan tahu. Nissan mengalami gejolak permasalahan dalam lingkup internal, hal ini membuat perubahan situasi dalam pabrik otomotif ini.

Namun, pada masa ini tidak hanya Nissan saja, Ford dan Chevrolet juga mengalami hal serupa.

2. Harga Sparepart Nissan Dianggap Mahal

Berikutnya, alasan kenapa harga Grand Livina jatuh juga dipengaruhi anggapan masyarakat bahwa sparepart Nissan mahal. Padahal jika mengerti mengenai mesin, harga sparepart ini tidak bisa Anda bandingkan dengan usia pakai dan kualitasnya.

Pihak Nissan mengklaim bahwa sparepart miliknya masuk ke dalam mobil dalam kondisi original. 

3. Persepsi yang Muncul dari Masyarakat

Kemudian, masalah lainnya adalah persepsi Masyarakat mengenai Grand Livina kurang dapat memikat hati.

Tidak berbeda jauh dari ulasan sebelumnya, hal ini dipengaruhi oleh anggapan bahwa harga sparepart mobil ini mahal dan sulit ditemukan. Selain itu, ada juga pendapat bahwa sparepart Grand Livina tidak awet dan durability kurang baik.

4. Mobil Livina Dianggap Punya Banyak Kekurangan

Terakhir, masalah runtuhnya harga mobil ini karena pengaruh kelemahan Grand Livina yang menyebar di masyarakat. Salah satu contoh kelemahannya adalah kemampuan untuk melewati tanjakan sangat minim.

Selain itu, masalah pada ground clearance yang rendah juga banyak menjadi keluhan, tentunya selain dari perendaman kabin yang tidak sempurna.

Nah, demikianlah informasi singkat mengenai Grand Livina keluaran pertama tahun berapa dan apa faktor yang membuat harga mobil ini turun.

Namun, jika Anda tertarik untuk mendapatkannya dalam keadaan bekas pastikan untuk melakukan inspeksi terlebih dahulu. Salah satu layanan inspeksi dengan jaminan garansi suku cadang selama 1 tahun adalah Cars Check.

Jadi, meskipun adanya anggapan Grand Livina kurang bagus dari teknologi mesin dan komponennya Anda sudah menyiasati melalui inspeksi dan pergantian suku cadang terbaik dari Cars Check. Yuk, gunakan layanan ini sekarang juga!

FAQ

Kenapa Grand Livina tidak kuat ditanjakan?

Karena adanya kerak karbon yang membuat saluran pembakaran kotor sehingga performa mobil menurun.

Kenapa sparepart Livina mahal?

Karena Grand Livina selalu menggunakan sparepart original

Berapa harga kira-kira mobil bekas Grand Livina?

Sekitar Rp60 Juta – Rp90 Jutaan.

Realated Post

Post Terbaru