Rupanya terdapat sederet kelemahan Chevrolet Captiva yang membuatnya disebut kalah pamor dari Honda CR-V. Salah satunya yaitu harga yang terlalu mahal.

Maka dari itu, Anda sebaiknya mengecek terlebih dahulu apa saja kelemahan tersebut sebelum membeli mobil keluaran Amerika Serikat ini.

Dengan begitu, Anda bisa mempertimbangkan dengan lebih matang. Mari simak apa saja kelemahan mobil SUV yang satu ini.

Kelemahan Chevrolet Captiva

Chevrolet Captiva sudah masuk ke Indonesia sejak tahun 2007. Meskipun begitu, peminatnya masih tinggi hingga sekarang berkat performa mobil yang handal, terutama saat melaju di jalan menanjak dan terjal.

Bahkan tidak sedikit yang mencari tahu harga Chevrolet Captiva bekas karena berminat memiliki kendaraan tipe SUV ini.

Nah, jika Anda juga tertarik untuk membeli, maka ada baiknya menilik kelemahan Chevrolet Captiva terlebih dahulu. Berikut daftar kelemahannya:

1. Suspensi Keras

Kelemahan pertama terletak pada suspensi mobil yang keras. Hal ini mengakibatkan banyak muncul keluhan terkait kenyamanan saat berkendara, terutama ketika melewati jalanan berkontur.

Kelemahan Captiva ini berasal dari jenis sistem suspensi yang digunakan, yakni MacPherson Strut with Coil Spring pada bagian depan. Sementara itu, pada roda belakang terdapat Independent 4 Link with Coil Spring and Self Levelizer.

Sistem tersebut tidak mampu meredam guncangan dengan baik, sehingga terasa kurang nyaman.

Bagi sebagian orang kelemahan ini bisa dimaklumi, apalagi suspensi keras terdapat pada hampir semua kendaraan SUV. Jenis suspensi ini bertujuan untuk membuat bagian bawah mobil tidak mudah terbentur objek eksternal.

2. Pengereman Kurang Baik

Chevrolet Captiva review banyak menuliskan mengenai performa mobil yang gagah. Namun, sayangnya SUV ini memiliki sistem pengereman yang kurang baik.

Padahal Chevrolet telah menyematkan fitur keselamatan rem ABS dan EBD pada mobil ini. Meskipun demikian, banyak pengendara yang beranggapan bahwa sistem tersebut kurang memadai.

Alasannya yaitu karena adanya ketidakseimbangan antara bobot dengan tenaga yang dihasilkan oleh mesin.

3. Material Interior Terlalu Standard

Kelemahan Chevrolet Captiva bensin selanjutnya terletak pada kualitas material interior yang kurang, sehingga terkesan murahan.

Chevrolet Captiva sebenarnya sudah memiliki berbagai fitur yang lengkap dan canggih. Termasuk audio berkualitas 3D dan LCD screen untuk menonton film selama perjalanan.

Sayangnya, kualitas dari material penyusun interior mobil SUV ini terbilang biasa saja. Apalagi jika Anda membandingkan dengan kompetitor, seperti Nissan X-Trail dan Honda CR-V.

Kelemahan ini kerap menjadi alasan mengapa konsumen beralih pilihan ke mobil kompetitor.

4. Harga Sparepart yang Mahal

Seiring penggunaan, kendaraan bisa mengalami berbagai masalah. Demikian pula halnya dengan produk Chevrolet, sehingga ada baiknya untuk mempertimbangkan risiko penyakit Captiva dan perbaikan.

Kabar baiknya, sudah tersedia layanan bengkel resmi Chevrolet di berbagai kota di Indonesia. Namun, ketersediaan sparepart untuk SUV ini masih terbilang langka.

Selain itu, Anda perlu mengeluarkan banyak uang untuk penggantian komponen atau spare part mesin mobil Chevrolet Captiva.

Hal tersebut sering menjadi faktor pertimbangan penting bagi calon pengguna. Terlebih lagi, Chevrolet Captiva juga memiliki harga yang lebih tinggi daripada mobil kompetitor, misalnya keluaran produsen Jepang.

5. Kurang Ramah Lingkungan

Ada satu lagi kelemahan Chevrolet Captiva diesel yang perlu Anda ketahui. Varian ini menggunakan teknologi Common Rail Direct Injection, sehingga tidak cocok untuk menggunakan biosolar maupun solar berkualitas rendah.

Apabila pengguna memaksakan solar kualitas rendah ke mobil, maka umur injektor dalam mesin berkemungkinan tinggi tidak bisa bertahan lama. Akibatnya, Anda harus menghabiskan banyak uang untuk perbaikan.

Selain itu, mobil akan mengeluarkan asap hitam pekat yang menimbulkan polusi dan mencemari lingkungan. Hal ini tentunya bisa sangat mengganggu, terutama saat berkendara ke daerah padat lalu lintas dan industri.

Selain berbagai kekurangan tersebut, ada baiknya juga mempertimbangkan konsumsi BBM Captiva yang terbilang kurang irit.

Namun, banyak juga pengguna yang mengakui bahwa SUV ini menghasilkan performa yang memuaskan untuk perjalanan jarak jauh. Jadi, kebutuhan penggunaan kendaraan juga bisa menjadi faktor pertimbangan sebelum memutuskan membeli.

FAQ

Apa saja kelebihan dari Chevrolet Captiva?

Mobil ini terkenal menghasilkan tenaga responsif dengan konsumsi BBM yang efisien, terutama varian diesel. Selain itu, Captiva banyak mencuri perhatian berkat desain yang stylish dan kabin yang luas.

Bagaimana ketersediaan fitur Chevrolet Captiva?

SUV ini memiliki berbagai fitur mobil lengkap, termasuk AC, radio, fitur keselamatan, dan LCD touchscreen. Varian terbaru mobil ini memiliki deretan fitur canggih lain, seperti passive smart entry dan jok elektrik.

Berapa harga Chevrolet Captiva?

Chevrolet Captiva baru memiliki rentang harga mulai dari Rp430,5 juta. Sedangkan untuk mobil bekas bisa Anda dapatkan dengan harga sekitar Rp118 juta hingga Rp285 juta.

Layanan Garansi Mobil Bekas Terbaik

Membeli mobil bekas menjadi pilihan ideal bagi Anda yang ingin mendapatkan kendaraan dengan harga lebih miring. Namun, Anda tetap harus memastikan mobil masih layak dan berkualitas baik.

CarsCheck menyediakan layanan Inspeksi mobil bekas secara menyeluruh. Kami memiliki inspektor ahli yang sudah berpengalaman dalam memeriksa kelayakan mobil bekas.

Layanan inspeksi kami meliputi pemeriksaan eksterior, interior, mesin, transmisi, hingga kelengkapan dokumen. Selain itu, layanan inspeksi mobil CarsCheck dilengkapi dengan garansi 1 tahun.

Hubungi CarsCheck sekarang juga untuk memastikan pembelian mobil bekas berkualitas secara aman.

Itulah deretan kelemahan Chevrolet Captiva yang perlu Anda ketahui sebelum membeli. Selain menilik kelebihan dan kelemahan, Anda juga sebaiknya menyesuaikan pilihan kendaraan dengan kebutuhan penggunaan.