Wajib Tahu: Penyebab dan Tips Mengatasi Radiator Mobil Panas

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram
Print
radiator mobil panas

Pernahkah Anda berpikir sekali saja jika radiator mobil panas dapat menyebabkan kebakaran mobil? Mobil merupakan alat transportasi yang sudah ada sejak lama. Bagi beberapa orang mobil bahkan menjadi sahabat sejati.

Sayangnya, tidak semua orang yang memiliki mobil memahami kebutuhan dan mampu merawat mobil dengan baik. Alhasil, ketika radiator mobil overheat tidak dapat mengatasinya dengan benar.

Mengenal Radiator Mobil

Sebelum membahas lebih jauh, penyebab dan cara mengatasi radiator mobil panas. Anda perlu mengetahui terlebih dahulu, apa itu radiator mobil dan fungsinya.

Radiator mobil merupakan salah satu komponen pusat yang membangun fungsi sistem pendingin kendaraan. Lantas, apa peran utama radiator mobil?

Radiator mobil berfungsi untuk memonitoring sekaligus menjaga kestabilan suhu mesin kendaraan agar tidak mengalami overheat. Pada umumnya, ketika Anda menyalakan mobil secara otomatis seluruh komponen akan bekerja.

Gesekan yang terjadi antara mesin yang satu dan lainnya dapat menghasilkan panas pada mobil. Agar hal tersebut tidak menimbulkan overheat maka digunakanlah radiator sebagai alat pemindah panas ke udara.

Penyebab Radiator Mobil Panas dan Cara Mengatasinya

Sebagai komponen mesin mobil, radiator memiliki peran yang krusial. Oleh karena itu, wajib bagi Anda untuk memahami penyebab radiator mobil yang panas berikut ini serta solusi mengatasinya:

1. Ada Kebocoran pada Selang atau Bagian Radiator Lainnya

Alasan paling umum mengapa radiator mobil kesayangan panas adalah karena terjadinya kebocoran pada selang maupun bagian radiator lainnya. Solusi mengatasi kondisi tersebut adalah dengan mematikan mesin.

Cek bumper mobil guna memastikan tidak ada kebocoran yang terjadi. Ketika mengalami kebocoran maka Anda dapat melihat ada tetesan dari air radiator.

2. Ada Sumbatan di Sirkulasi Air Radiator

Kotoran dan karat merupakan musuh terbesar dari kendaraan. Keduanya dapat menyebabkan sumbatan pada sirkulasi air radiator yang membuat komponen mesin ini menjadi panas.

Atasi permasalahan tersebut dengan memanfaatkan water coolant. Anda juga bisa rutin melakukan pengecekan dan perawatan kebersihan pada bagian radiator sehingga tidak ada kotoran yang menumpuk.

3. Kipas Pendingin Radiator Terbalik atau Mati

Pemasangan kipas radiator yang tidak tepat seperti terbalik juga bisa menyebabkan radiator mobil cepat panas. Hal yang sama berlaku saat kipas pendingin radiator nya mati.

Bagaimana solusi mengatasi permasalahan tersebut? Cukup cek secara berkala posisi pemasangan kipas radiator. Ketika kipasnya mati, Anda bisa langsung menggantinya dengan peralatan yang baru.

4. Menggunakan Bahan Bakar yang Tak Sesuai

Para pecinta mobil pastinya memahami dengan baik jika setiap mobil memiliki standar pemakaian bahan bakar tersendiri. Alangkah bijaksananya, jika Anda tidak menggunakan bahan bakar yang berada di bawah standar oktan.

Selalu isi mobil dengan bahan bakar yang spesifikasi oktannya sesuai. Bila tidak benar-benar memahami maka bisa bertanya secara langsung pada staf atau teknisi ketika pembelian mobil berlangsung.

Cara Merawat Radiator Mobil yang Baik dan Benar

Usai mengetahui apa saja penyebab dan solusi mengatasi radiator mobil yang panas, selanjutnya Anda patut menyimak tips merawat radiator mobil berikut.

1. Isi Cairan Radiator dengan Cairan yang Tepat

Banyak orang yang salah kaprah dan menggunakan air mineral atau air keran biasa untuk mengisi air radiator.

Padahal, ada cairan khusus yang telah disesuaikan dengan spesifikasi mobil. Baca lagi buku pedoman penggunaan mobil agar Anda lebih paham.

2. Cek Volume Cairan Radiator

Tips selanjutnya, Anda juga harus rajin mengecek volume cairan radiatornya. Pastikan volume cairan tidak kurang atau justru lebih banyak dari yang mobil butuhkan.

3. Lakukan Pengurasan Radiator secara Teratur

Waktu paling ideal untuk melakukan pengurasan air radiator mobil adalah satu tahun atau paling tidak setelah Anda menempuh perjalanan selama 80.000 km.

Akan tetapi, Anda bisa langsung menguras radiator saat menemukan warna cairannya berubah.

Memiliki kendaraan bermotor artinya sudah siap untuk merawatnya dengan baik dan seksama. Perawatan mobil pada dasarnya sangatlah mudah karena kini ada banyak jasa yang mampu melakukannya secara profesional.

Seperti CarsCheck yang akan membantu memeriksa mobil termasuk cek radiator mobil panas dan memastikan mobil Anda mampu bekerja secara maksimal. CarsCheck juga menyediakan program garansi pada mobil bekas.

FAQ

Apakah radiator mobil bisa dicuci?

Mencuri radiator merupakan bagian dari perawatan radiator mobil yang sangat penting. Pencucian ini biasanya memakai serbuk asam sitrat guna menghilangkan kotoran maupun karat.

Apa saja komponen radiator mobil?

Radiator mobil memiliki sejumlah komponen seperti lower tank, tutup radiator, upper tank, selang radiator, pompa radiator, thermostat, serta kipas.

Kapan harus menguras radiator saat warna cairan mengalami perubahan?

Lakukan pengurasan air radiator ketika Anda telah menempuh jarak perjalanan selama 20.000 km.

Realated Post

Post Terbaru