Panduan pengecekan kondisi ban penting untuk Anda ketahui supaya Anda bisa menggunakan kendaraan dengan aman dan selamat. Ban yang rusak atau bermasalah membuat Anda berpotensi mengalami kecelakaan.

Maka dari itu, Anda harus cek kondisi ban terlebih dahulu sebelum membeli mobil ataupun menggunakan mobil. Anda dapat melakukannya sendiri dengan mudah.

Panduan Pengecekan Kondisi Ban

Ada beberapa hal yang harus Anda periksa terlebih dahulu pada ban sebelum menggunakan kendaraan yaitu:

1. Periksa Tekanan Angin

Pengecekan ban bisa Anda mulai dengan memeriksa tekanan anginnya. Pastikan saat akan mengendarai kendaraan kondisinya baik, tidak terlalu tinggi atau tidak terlalu rendah.

Tekanan angin ban dapat mengurangi rasa aman dan nyaman dalam berkendara. Kendaraan terasa lambat dan terkadang akselerasinya tidak stabil. Jika masalah ini terus terjadi, ban menjadi cepat aus atau mengalami kerusakan.

Baca Juga: 4 Alasan Pentingnya Memeriksa Tekanan Angin Ban Mobil 

2. Periksa Tapak Ban

Cek kondisi ban mobil maupun kendaraan lain pada bagian tapaknya. Hal ini sangat penting Anda lakukan untuk mengetahui seberapa kuat daya cengkram ban terhadap jalan.

Apabila ban memiliki alur kembang yang sudah menipis berpotensi menyebabkan kendaraan tergelincir atau aquaplaning saat melaju di jalan basah. Hal ini sangat membahayakan bagi pengendara jika sampai terjadi.

Ketebalan tapak ban yang ideal adalah 1,6 milimeter. Tapak ban yang sudah menipis harus diganti dengan yang baru.

3. Tidak Membawa Barang yang Terlalu Banyak

Apakah Anda adalah orang yang sering membawa banyak barang saat sedang berpergian dengan kendaraan? 

Jika iya, maka segera tinggalkan kebiasaan tersebut karena sangat membahayakan dan mempengaruhi kualitas dari ban itu sendiri.

Setiap kendaraan pasti memiliki batas maksimal beban yang dapat ditanggung. 

Beban muatan melebihi batas bobot maksimal, membuat ban harus bekerja terlalu ekstra sehingga dapat meningkatkan resiko kecelakaan. Jadi, pastikan barang bawaan sesuai dengan batas maksimal beban yang bisa mobil Anda tanggung. 

Baca Juga: Perawatan Ban Mobil Yang Bagus

4. Cek Dinding Ban

Silakan periksa dinding ban yang ada pada kendaraan Anda. Adapun yang dimaksud dengan dinding ban adalah bagian ban yang berfungsi untuk menopang beban dan meredam getaran sebelum diteruskan ke sistem suspensi.

Cek apakah ada benjolan atau dinding ban. Biasanya kondisi ini terjadi karena tumbukan tekanan angin ban yang kurang. Selain itu, cek juga apakah ada potensi ban sobek.

Kondisi ban sobek membuatnya lebih cepat rusak bahkan hingga berkarat. Maka dari itu, Anda harus memastikan dinding ban dalam kondisi yang baik.

Baca Juga: 7 Cara Menghilangkan Bekas Stiker di Mobil Mudah dan Ampuh

5. Rotasi Ban

Bagi Anda pemilik kendaraan roda empat, sangat disarankan untuk melakukan rotasi ban setiap 10.000 km sekali. Rotasi ban bertujuan mencegah keausan yang tidak merata pada ban mobil.

Setiap ban mungkin terpapar jalan dengan kondisi berbeda. Ada bagian yang melewati jalan bagus dan ada bagian ban di sisi lain yang melewati jalan tidak rata.

Maka dari itu sangat penting untuk merotasi ban secara rutin guna mencegah keausan ban yang tidak merata.

Demikian penjelasan mengenai panduan pengecekan kondisi ban yang dapat kamu lakukan. 

Ban juga menjadi salah satu komponen mobil yang harus dicek kualitasnya saat membeli mobil bekas.

CarsCheck adalah jasa inspeksi mobil bekas yang dapat membantu Anda mengecek seluruh kualitas komponen termasuk bagian ban. Tidak hanya itu, CarsCheck juga memiliki layanan garansi mobil bekas.

CarsCheck melakukan pengecekan lebih dari 175 titik sehingga bisa memberikan rasa aman saat membeli mobil. Booking inspeksi sekarang dengan cara menghubungi kami melalui WhatsApp 0822-5370-1599.